Mantra

Kau mengupayakan semoga selalu ada untuk orang-orang supaya tetap hidup, bebas, dan merdeka.

Kau berdoa semoga mereka dalam keadaan hak yang terpenuhi.

Dalam keadaan kesehatan yang terjaga.

Dalam keadaan pemikiran yang tidak terpenjara.


Kemudian kau diam-diam merapalkan mantra,

menunggu waktu,

menanti yang pada akhirnya.


Kau menghitung hari itu

Kapan tiba saatnya?  

Lajuan deru mesin yang membuatmu melemah dan hangat tertutup selimut.


Komentar

Postingan Populer